Jakarta – Ikatan Jamaah Ahlulbait Indonesia (IJABI) mengadakan silaturahmi bersama para delegasi Australia Indonesia Muslim Exchange Program (AIMEP) pada Sabtu, 20 September 2025. Kegiatan yang berlangsung di kawasan Kota Tua Jakarta ini menjadi ruang temu untuk mempererat hubungan antarorganisasi sekaligus berbagi informasi tentang perkembangan komunitas Muslim di Indonesia.
Para delegasi mengawali agenda dengan berjalan-jalan di kawasan Fatahillah Square untuk mengenal lebih dekat suasana Kota Tua Jakarta. Tepat pukul 11.45 WIB, rombongan AIMEP tiba di New Batavia Café, tempat pertemuan resmi berlangsung.

Acara dibuka dengan sambutan Ketua Umum PP IJABI, Maran Sutarya, yang menyampaikan ucapan selamat datang dan memperkenalkan para delegasi IJABI. Dalam sambutannya, Maran juga memberikan selayang pandang mengenai sejarah, visi, serta peran IJABI dalam kehidupan sosial-keagamaan serta dalam persatuan kaum muslim di Indonesia. Sambutan kedua disampaikan Sekretaris Umum PP IJABI, Mulyawan Samad, yang menggarisbawahi pentingnya dialog lintas komunitas sebagai sarana memperkuat persaudaraan umat.
Setelah sambutan, pertemuan dilanjutkan dengan diskusi santai sambil menikmati makan siang. Diskusi berfokus pada komunitas Ahlulbait di Indonesia, termasuk peran IJABI dalam menjalin persatuan kaum Muslimin serta penyebaran basis-basis pengikut Ahlulbait di berbagai daerah. Para delegasi AIMEP dari Australia menyampaikan ketertarikannya untuk mengetahui lebih jauh kontribusi komunitas ini terhadap kerukunan umat beragama.
Silaturahmi diakhiri dengan kunjungan bersama ke Museum Fatahillah pada pukul 13.00 WIB. Dari pihak IJABI hadir Maran Sutarya, Mulyawan Samad, Fathimah Khasbullah, Javad, Khadijah Khasbullah, Abdurrahman Khasbullah, Irfan Husein, Dini, Alya, dan Latifah. Sementara itu, rombongan AIMEP terdiri atas tujuh delegasi Australia dan tujuh perwakilan AIMEP Indonesia dari berbagai komunitas.
Melalui pertemuan ini, IJABI berharap silaturahmi dengan AIMEP dapat menjadi sarana berbagi informasi dan memperluas kerja sama, baik dalam menjalin persatuan antar-Muslim maupun dalam memperkuat dialog lintas agama.