Majulah IJABI

IJABI Gowes Milad Perak: 25 Tahun IJABI dan Solidaritas untuk Palestina

Bandung, 25 Oktober 2025 — Dalam rangka memperingati 25 tahun berdirinya Ikatan Jamaah Ahlulbait Indonesia (IJABI), PP IJABI mengadakan kegiatan IJABI Gowes Milad Perak 25 Tahun IJABI yang juga mengusung semangat Solidaritas untuk Palestina.

Kegiatan Gowes ini mengambil titik start dari Gedung Merdeka Bandung, tempat bersejarah di mana 25 tahun silam (1 Juli 2000 / 28 Rabi’ul Awwal 1421 H) Bahtera IJABI pertama kali resmi dibentangkan. Peserta kemudian menempuh rute menuju Ujung Berung dan berakhir di SMUTH Bandung.

Momentum ini menjadi ajang refleksi dan syukur atas perjalanan panjang IJABI selama seperempat abad. “Dua puluh lima tahun yang lalu layar Bahtera IJABI dibentangkan di Gedung Merdeka yang sarat makna bagi bangsa Indonesia. Hari ini, kita kembali ke tempat bersejarah itu untuk mengenang, merefleksikan, dan melanjutkan perjuangan,” demikian disampaikan dalam sambutan pembuka kegiatan.

Para peserta juga diajak untuk mendoakan Allah Yarham KH. Jalaluddin Rakhmat, pendiri sekaligus guru besar IJABI, dengan pembacaan Surah Al-Fatihah dan shalawat. “Kita berharap dapat mengambil spirit dari momen ini untuk berlayar di atas bahtera yang telah diwariskan oleh Founding Father kita, Allah Yarham KH. Jalaluddin Rakhmat

Do’a bersama sebelum memulai start IJABI GOWES

Selain sebagai ajang silaturahmi dan olahraga bersama, Gowes Milad Perak kali ini juga menjadi bentuk nyata solidaritas IJABI untuk rakyat Palestina. Kita tidak akan pernah lelah untuk membela saudara-saudara kita di Palestina, Satu di antara bentuk solidaritas tersebut; kita bisa memberikan donasi melalui Program IJABI Peduli.

Semangat pergerakan menjadi pesan penting dari kegiatan ini. “Salah satu filosofi dari Gowes adalah kita harus terus bergerak agar tidak terjatuh. Al-harakatu barakah — bergeraklah agar kita mendapatkan keberkahan,” .

Melalui momentum Milad Perak ini, seluruh Ijabiyyun diingatkan untuk terus bergerak maju membumikan nilai-nilai kebaikan yang telah diwariskan oleh Allah Yarham KH. Jalaluddin Rakhmat: keadilan, kejujuran, kepedulian, dan cinta kepada Rasulullah SAW serta Ahlulbait yang suci.

Meski perjuangan tidak mudah, semangat kebersamaan dan kerja kolektif diyakini akan menjadi energi bagi IJABI untuk terus melanjutkan cita-cita besar pendirinya. “Kita memang hanya laron-laron kecil dari relung-relung, namun dengan keyakinan dan kebersamaan, insya Allah kita mampu menjaga dan membumikan nilai-nilai kebaikan yang beliau wariskan.”

Foto bersama pada sesi penutup kegiatan
Exit mobile version