Majulah IJABI

IJABI Hadiri Diskusi Terbatas di Kediaman Dubes Iran

Jakarta, 9 Juni 2025
Dalam semangat ukhuwah dan penghormatan kepada tokoh revolusi Islam kontemporer, Imam Ruhullah al-Musawi al-Khomeini ra, Ikatan Jamaah Ahlulbait Indonesia (IJABI) turut hadir dalam diskusi terbatas yang diselenggarakan di kediaman resmi Duta Besar Republik Islam Iran, kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati haul ke-36 wafatnya Imam Khomeini, seorang murabbi ruhani dan pemimpin spiritual yang menjadi inspirasi bagi gerakan keadilan di berbagai belahan dunia Islam.

Dari IJABI hadir; K.H. Miftah Fauzi Rakhmat (Ketua Dewan Syura IJABI), Ustadz Maran Sutarya (Ketua Umum Tanfidziyah PP IJABI), Syamsuddin Baharuddin (Wakil Ketua Umum PP IJABI), Ustadz Muhammad Mulyawan Samad (Sekretaris Umum PP IJABI), Ustadz Mahmudin (Anggota Dewan Syura IJABI), Ustadz Muhammad Bhagas (Departemen Khidmat PP IJABI), Dr. Anna Farida (Fathimiyyah IJABI), Ustadz Musthafa Haris (Ketua PW IJABI Jakarta), dan beberapa pengurus lainnya.Hadir juga; Duta Besar Republik Islam Iran Dr. Mohammad Boroujerdi sebagai tuan rumah, juga Wakil Duta Besar Dr. Muhammad Mahdi Muradi dan Konselor Kebudayaan Kedubes Iran Dr. Mohammad Reza Ibrahimi. Hadir juga Direktur ICC Syaikh Dr. Abdulmadjid Hakimelahi, Perwakilan Jami’at Al Musthafa Dr. Mohammad Hussein Muttaqi, Pimpinan IJABI, ABI, IKMAL, STAI Sadra, dan tokoh-tokoh da’wah Ahlulbait di Indonesia.

Suasana di Kediaman Dubes Iran Indonesia, Jakarta, 09 Juni 2025

Diskusi yang berlangsung dalam suasana hangat dan khidmat ini menjadi ruang silaturahmi dan refleksi bersama atas warisan pemikiran dan perjuangan Imam Khomeini ra. Para peserta mendiskusikan nilai-nilai spiritualitas, keadilan sosial, serta peran umat Islam dalam menghadirkan peradaban yang berkeadilan dan bermartabat.

Sebagaimana sabda Imam Ali bin Abi Thalib as:
“Kunu li al-zhâlimi khasman wa lil-mazhlûmi ‘awnan”
“Jadilah kalian musuh bagi para penindas dan penolong bagi mereka yang tertindas.”
(Nahjul Balaghah)

Mari terus meneladani perjuangan para pemimpin ruhani seperti Imam Khomeini ra dalam menegakkan keadilan, kebenaran, dan kasih sayang di tengah umat manusia

Exit mobile version